Sabtu, 01 September 2012

Kehampaan Hati

Kucoba bertahan tanpa kata, tanpa rima dalam tiap suara hatiku.

Lelah menanti. Cinta untukmu tak pernah berbalas.

Lucu memang. Aku masih bisa tersenyum manis, melihatmu disana tertawa lepas bersamanya.
Lucu memang. Aku masih saja merindukanmu, walau kutau hatimu telah mati untuku.
Lucu memang. Hati ini selalu berbunga-bunga untukmu walau ku menangis disetiap malam.
Lucu memang. Aku masih saja mengharapkanmu, walau selalu luka yg kudapat.

Dalam pedih hatiku, rasa ini masih berharap besar padamu.

Suara hatiku selalu bernada sama setiap harinya, menyanyikan nyanyian rindu hanya untukmu.

Pernahkah engkau merasakan apa yg kurasakan?
Pernahkah kau sadar besarnya rasa yg kuberikan?

Sepi, sendiri, terlupakan. Kau menghilang begitu saja.
Dan diriku terdiam dalam angan, sepi, dan menggigil dalam ketakutan. Menyadari bahwa betapa jauh dirimu, betapa sunyi jiwaku.